Cara Mengisi Baterai Vapor atau mencharger atau ngecharge baterai vapor bagi sebagian vaper’s tidak begitu di perhatikan. Padahal dalam mencharger baterai vapor harus di perhatikan agar tidak terjadi kesalahan. Seerti baterai meledak, wicked battery, baterai drop dll. Dengan memperhatikan aturan dalam mengisi baterai, sangat di mungkinkan baterai kamu akan menjadi awet dan tahan lama.
Pada artikel ini saya mencoba memberikan ulasan sedikit tentang baterai vape, karena banyak teman-teman yang baru menggunakan vapor tapi tidak paham cara mengisi baterainya. Vaporizer atau vape memang memiliki bermacam jenis dan bermacam juga jenis baterainya. Untuk itu disini saya akan memberitahukan cara mengisi baterai vapor jenis yang biasa. Sebelumnya saya sudah memberitahukan bagaimana menghemat baterai vapor. Khususnya pengguna baru atau yang baru beli vapor secara online mungkin masih kebingungan mengisinya, apalagi terkadang saat anda sambungkan ke listrik baterainya tidak terisi. Baiklah disini saya akan langsung membantu teman-teman supaya tidak galau lagi.
Siapkan charger dan baterai vapor anda
Pada tahan pertama Panduan Cara Mengisi Baterai Vapor ini yang harus anda pastikan adalah vapor dalam keadaam mati atau padam atau jangan dinyalakan, tekan tombolnya kalau tidak menyala berarti vapor dalam keadaan padam. Biasanya charger vapor berbentuk seperti colokan USB, ini merupakan kemudahan untuk anda bisa ngecas vapor anda dengan menggunakan laptop atau powerbank. Tapi saran saya tetap gunakan arus listrik yang stabil untuk itu tambahkan kepala charger untuk menghubungkan ke stock kontak. Lihat jg pada ujung mods(baca: komponen vaporizer) apakah ada sisa liquid atau minyak yang membekas, kalau ada bersihkan terlebih dahulu dengan tisu.
Colokkan charger terlebih dauhulu dan sambungkan baterai vapor.
Ini yang sering membuat teman-teman galau baterai vapornya tidak mau di charge atau diisi, karena biasanya kesalahan yang terjadi yaitu lebih dulu menghubungkan baterai dengan charger. Padahal cara mengisi baterai vapor yang benar adalah dengan mencolokkan chargernya ke stok kontak atau sumber listrik yang lain. Biasanya lampu kuning atau hijau akan menyala baru kemudian sambungkan baterai anda dengan memutarnya dan lampu indikator akan berubah menjadi merah menyala yang menandakan kalau baterai sedang diisi atau di charge.
Perhatikan Lampu Indikator
Lampu kecil yang berada di ujung charger harus anda perhatikan, seperti saya bilang di point kedua, kuning atau hijau artinya charger dalam keadaan standby atau tidak melakukan pengisian atau tidak ngecharge. Lampu kuning atau hijau juga dapat menandakan bahwa baterai sudah penuh. Kemudian Lampu indikator berwarna merah menandakan pengisian sedang dilakukan. Baterai Vapor anda sedang di charge. Jika belum berwarna merah atur putaran vapor anda mungkin ada sedikit gangguan.
Biarkan Baterai Vapor Sampai Penuh
Jika lampu indikator sudah berwarna merah berarti pengisian sedang dilakukan, biarkan saja dan tunggu sampai lampu indikator kembali berwarna kuning atau hijau yang menandakan kalau baterai vapor atau vape anda sudah penuh dan siap digunakan kembali.
Sumber : Caramemakai