Mesin absensi adalah alat yang digunakan untuk mengetahui dan melacak kehadiran karyawan. Kantor, perusahaan, dan institusi pendidikan adalah beberapa contoh organisasi yang menggunakan mesin absensi untuk mendapatkan data kehadiran karyawan secara akurat dan otomatis.

Berdasarkan sejarah alat penghitung waktu kerja karyawan, mesin absensi kartu manual adalah jenis pertama kali yang digunakan di kantor sejak kurang lebih dua abad yang silam. Perusahaan seringnya mengalami kendala dalam menangani masalah yang berkaitan dengan kehadiran karyawannya. Terkadang untuk memonitor jam kerja para karyawan saja, perusahaan masih belum maksimal. Implementasi sistem absensi manual yang diterapkan beberapa tahun yang lalu, dinilai dan dirasa kurang efektif untuk memantau kehadiran para karyawan.

Mesin absensi memiliki peranan yang sangat penting bagi pemimpin/pemilik instansi untuk mengotomatisasikan pencatatan kehadiran karyawan. Itulah mengapa, perangkat ini harus tersedia di kantor. Salah satu mesin absen yang sering di gunakan oleh perusahaan menengah keatas adalah mesin absen sidik jari.

Mesin absen sidik jari merupakan salah satu teknologi terbaru pada saat ini. Dengan menggunakan sidik jari sebagai media, mesin absensi ini sudah bisa kita bilang sempurna. Software yang mendukung sistem ini sangatlah lengkap, dari perhitungan jam masuk, pulang, terlambat, pulang lebih awal hingga lembur dapat dilakukan secara otomatis. Harga yang relatif murah juga menjadi salah satu kelebihan mesin ini. Karena sudah menggunakan sistem absensi dengan sidik jari, maka oknum oknum yang biasa melakukan penitipan absen bisa dihilangkan. Bisa kami katakan, sistem dengan sidik jari ini sudah memiliki tingkat sekuritas yang cukup baik.

Kelebihan absensi sidik jari antara lain adalah sebagai berikut :

• Proses perekapan data absensi menjadi lebih mudah.
• Absensi tidak dapat digantikan oleh orang lain.
• Data absensi akan lebih terjamin keakuratannya. Kecurangan yang biasanya terjadi dengan menitip kartu absen manual dapat dihilangkan.

Harga mesin absen sidik jari ini sangat bervariasi tergantung dari pelayanan dan uraian yang di milikinya. Anda bisa berinvestasi mulai dari Rp. 2500.000 sampai Rp. 4.400.000. Kategori uraian tersebut antara lain mesin absen sidik jari yang dapat beroperasi tanpa bantuan komputer, memiliki kualitas sensor optic yang tinggi, mempunya pelayanan jaringan komunikasi memakai TCP/ IP, kemampuan mesin untuk menyimpan jumlah sidik jari pegawai sampai 2000 sidik jari dan bisa melakukan transaksi absensi hingga 50 ribu kali. Pastikan anda mendapatkan keterangan sebanyak – banyaknya dan lengkap mungkin untuk mendapatkan mesin absen sidik jari yang cocok dengan kebutuhan.

Cara pembacaan sidik jari dapat menggunakan beberapa teknik yang memiliki proses hampir sama yaitu :

1. Data tersebut kemudian disimpan dalam database atau memori mesin absensi.
2. Scan atau pendaftaran sidik jari oleh mesin fingerprint
3. Pada saat absensi, pola sidik jari yang ditempelkan akan dicocokkan dengan hasil scan sidik jari saat proses pendaftaran.
4. Analisa sidik jari tersebut diproses dan dibuatkan daftar pola sidik jari yang unik.