Saat ini, berbagai aksesoris sudah banyak diperjual belikan dengan berbagai macam merk dan varian yang tujuannya untuk mempercantik Penampilan Gadget/Smartphone kita. Salah satunya yang akan kita bahas adalah case handphone yang bukan hanya mempercantik gadget anda, tetapi juga sekaligus melindungi gadget tersebut. Bayangkan bila gadget kamu tanpa pelindung, suatu saat tergores, terbentur, jatuh atau sebagainya pasti akan sangat menjengkelkan. Tips Memilih Hardcase dan Softcase Untuk Smartphone.

Selektif Menentukan Jenis Case Handphone sangat penting, karena case handphone adalah alat yang berfungsi sebagai pelindung handphone atau smartphone. Namun lebih dari sekedar sebagai pelindung, case handphone juga bisa berfungsi untuk mempercantik penampilan handphone atau smartphone tersebut agar lebih menarik.

Fungsi Utama

Softcase dan Hardcase mempunyai fungsi yang sama, yaitu:
• Melindungi handphone dari goresan atau benturan yang mungkin dapat merusak handphone
• Membuat handphone terlihat lebih trendi, imut dan cantik
• Menjaga handphone agar tidak mudah kotor dan terbaret terutama pada bagian belakang handphone

Ada 2 jenis Case Handphone yang beredar di pasaran , yaitu hardcase, dan softcase. Di mana setiap jenis case handphone tersebut berbeda dari bahan dan bentuknya. Namun untuk fungsi utamanya, jenis-jenis case handphone tersebut mempunyai fungsi yang sama. Adapun pemilihan jenis case handphone yang akan digunakan tergantung keinginan dari pembeli. Dan untuk lebih memudahkan para pembeli memilih jenis casing handphone atau case handphone diantaranya Hardcase iphone, Hardcase Samsung, dll.

Hard case handphone memang memiliki tujuan yang sama dengan soft case yaitu melindungi handphone dari goresan dan benturan terutama pada bagian belakang handphone. Akan tetapi, bahan dari ke dua casing handphone ini berbeda. Soft case berbahan lembut, lentur dan fleksibel sedangkan hard case berbahan kokoh, keras dan solid.

Hard case kebanyakan terbuat dari bahan besi dan plastik. Bahan plastik dan besi dibuat sedemikian rupa agar fit untuk handphone. Dengan sistem fit, case tidak akan melonggar dan handphone tidak mudah terlepas. Kelemahan dari hard case adalah

    Rawan pecah, retak dan patah
    Hard case yang sudah pecah, retak dan patah harus segera diganti

Walaupun memiliki kelamahan seperti itu, tidak membuat orang mundur untuk memilikinya. Apalagi sekarang sudah banyak hard case dengan bentuk dan motif yang unik atau hardcase custom.

Untuk bahan softcase ini biasa nya terbuat dari silikon, karet. Namun kelemahan dari softcase ini adalah mudah nya terjadi kelonggaran karena bahan karet dapat dengan mudah longgar, sehingga handphone akan lebih mudah terlepas dari casing nya. Soft case juga memiliki keemahan seperti:

    Tidak bisa menyerap panas
    Bisa terlepas jika penggunaan dalam jangka waktu lama
    Dikarenakan bahan pembuatannya, soft case bisa melonggar

Dikarenakan soft case rentan akan panas , penggunaan soft case tidak dianjurkan untuk handphone yang casingnya terbuat dari aluminium dan metal seperti HTC, Motorola Droid X atau produk handphone lain yang memiliki case handphone dengan bahan penghantar panas.

Tips Untuk Memilih Hardcase dan Softcae

    Sesuaikan dengan manfaatnya. Sudah jelas fungsi dari case handphone adalah pelindung handphone dari goresan, benturan, debu, dan lain-lain. Namun sebaiknya membeli case handphone lebih disesuaikan dengan minat dan manfaat nya, apakah untuk melindungi handphone atau hanya sekedar mempercantik penampilan dari handphone itu saja.
    Pilih bahan dengan kualitas terbaik. Jenis case handphone sendiri ada 2 jenis (hardcase dan softcase). Dan 2 jenis case handphone tersebut mempunyai bahan yang juga berbeda. Oleh karena itu, sebaiknya pilih jenis bahan yang kualitas nya bagus dan tidak merusak handphone itu sendiri.
    Periksa kembali case handphone. Banyak orang yang tergiur dengan membeli case handphone murah, sebaiknya Anda periksa lagi case handphone tersebut. Karena banyak orang yang tertarik dengan hanya melihat penampilan luar nya saja.
    Penting untuk diperhatikan. Pastikan juga case handphone Anda memiliki lubang untuk sirkulasi udara untuk menjaga suhu handphone tetap terjaga. Karena jika tidak ada sirkulasi, maka kinerja baterai handphone akan cepat panas dan ini akan membuat daya baterai akan cepat habis.
    Pastikan ukuran case handphone tersebut sesuai dengan ukuran handphone Anda. Jika ukuran case handphone terlalu sempit maka ini akan membuat handphone terkesan dipaksakan dan ini akan menekan handphone Anda.
    Pilih soft case atau hard case yang cocok dengan jenis handphone/smartphone anda.
    Pastikan setidaknya sebulan sekali membersihakan bagian handphone yang tertutup oleh case handphone untuk memastikan tidak adanya debu.
    Tidak disarankan menggunakan handphone/smartphone hingga panas terutama bila case yang digunakan adalah soft case.

Sekian tips dari kita, semoga bermanfaat untuk para pembaca semua.