Rumah merupakan tempat kita dapat berkumpul dengan orang-orang yang kita sayangi. Maka dari itu unsur kenyamanan dan keamanan di dalam rumah menjadi hal yang sangat penting. Untuk hal keamanan, banyak pemilik rumah menambahkan perangkat keamanan seperti kunci dengan kualitas baik, alarm atau bahkan CCTV. Anda tentu tidak mau ada hal-hal berbahaya dalam rumah yang mengancam keselamatan orang-orang yang Anda kasihi. Maka pengaman rumah sangat diperlukan untuk menambah keamanan rumah Anda.

1. Siapkan kabel yang sesuai

Untuk kabel CCTV, Anda dapat menggunakan kabel RG59  yang terdiri dari kabel video dan kabel power (positif dan negatif). Kabel RG59  merupakan kabel standard yang sering digunakan untuk instalasi CCTV.

2. Tentukan lokasi pemasangan CCTV

Lokasi pemasangan CCTV bisa Anda tentukan berdasarkan jarak pandang yang hendak dimonitoring (apakah dekat atau jauh) dan apakah untuk keadaan gelap atau terang. Dari situ baru Anda tentukan titik pemasangan kamera CCTV. Biasanya di taruh di depan rumah, sehingga bisa memantau keadaan halaman atau jalanan depan rumah

Note: Prioritaskan letak posisi kamera CCTV dibawah atap karena bisa melindungi kamera CCTV Anda dari hujan, angin, dan sebagainya.

3. Penempatan monitor dan DVR

Monitor dan DVR adalah alat-alat yang melengkapi sistem CCTV Anda. Jika kamera CCTV biasanya ditempatkan diluar, maka DVR dan monitor digunakan untuk membantu pemantauan dari dalam ruangan. Tentukan tempat dimana monitor dan DVR akan diletakkan. Tempatkan di ruangan khusus agar mudah di akses dan di pantau setiap saat

4. Memulai penarikan kabel

Setelah didapatkan titik kamera CCTV dan lokasi penempatan monitor dan DVR, maka berikutnya adalah menarik kabel RG59 yang menghubungkan antara CCTV dengan monitor dan DVR. Titik penarikan kabel harus efisien agar tidak terlalu banyak kabel yang digunakan

Notes: Tips ini hanya bersifat panduan dasar. Hubungi Tukang CCTV untuk pemasangan sistem CCTV yang lebih terjamin.