mungkin anda sekarang sedang mengalami masalah mengenai kapas vapor yang putus dan hal ini membuat anda tidak nyaman dalam menggunakan vapor, pada saat awal mula saya mula menggunakan vapor pastinya akan mengalami masalah ini karena memang cara memasang kapas vapor itu harus dipelajari dengan baik dan benar karena jika kapas terlalu kencang juga akan membuat kapas cepat putus, namun kapas terlalu longgar juga membuat kapas cepat putus, nah disini kami akan menjelaskan dengan baik mengenai penyebab kapas vapor cepat putus

Jika anda menghisap vapor dan salah satu kapasnya putus pastinya akan sangat terasa gosong dan tidak enak terutama di tenggorokan anda, hal ini bisa dilihat jika anda membuat RDA dan melihat salah satu kapas itu masih basah oleh liquid, dan bisa dipastikan kalau kapas yang masih basah itu yang putus kapasnya, dan jika sudah kejadian seperti ini memang mau tidak mau kita harus mau mengganti kapas jika ingin menikmati vapor lagi dnegan rasa yang baik dan maksimal, jika anda menggunakan RDA memang harus sering mengganti kapas anda karena RDA ini sangat tergantung pada kapas untuk menampung liquid

Dan anda juga harus memilih kapas yang anda gunakan untuk vapor anda, gunakanlah kapas organik yang memiliki daya serap baik sehingga kapas tidak cepat putus, minimal menggunakan kapas muji untuk vapor anda jika menggunakan kapas medisoft menurut pengalaman saya, saya harus mengganti kapas medisoft ini 3 kali sehari agar bisa tetap mendapatkan flavor yang enak

Nah dibawah ini adalah beberapa penyebab kapas vapor cepat putus yang bisa kami sampaikan untuk anda agar anda bisa mempelajari dan menghindari beberapa penyebabnya

Penggunaan kapas : kapas jika dipasangkan terlalu tebal atau padat akan membuat aliran liquid ke coil itu menjadi kurang lancar namun jangan juga terlalu longgar, anda diharuskan memasang kapas tidak terlalu sesak dan juga tidak terlalu longgar agar bisa maksimal

Diameter coil : diameter coil itu juga menyebabkan kapas cepat coil karena jika diameter coil terlalu kecil maka secara otomatis kapas yang dimasukan dalam coil itu menjadi lebih sedikit dan membuat kapas cepat putus

Settingan Airflow : jika settingan airflow anda terlalu tertutup maka secara otomatis sirkulasi udara yang ada pada atomizer itu kurang baik sehingga membuat udara yang masuk itu sedkit kedalam atomizer dan secara otomatis akan memuat atomizer anda cepat panas, jika atomizer sudah panas maka kapas akan cepat kering dan juga putus

Watt Terlalu Tinggi : jika anda sering menggunakan settingan watt terlalu tinggi maka akan menyebabkan coil didalam atomizer itu terlalu panas dan akan membuat kapas anda cepat putus

Telat Ngedrip Liquid : dan hal ini juga perlu diperhatikan karena jika anda telau menambahkan liquid atau ngedrip liquid maka akan membuat kapas anda putus karena kapas sudah kering, bahkan bisa saja kapas menyala seperti korek api jika sudah benar-benar kering

Berlebihan : jika anda terlalu berlebihan dalam menggunakan vapor seperti menginginkan vapor mengeluarkan uap yang banyak dan menghisap vapor terlalu lama maka akan membuat kapas cepat putus

Chain Vaping : hal jika membuat kapas cepat putus karena jika anda menggunakan vapor secara terus menerus maka akan membuat liquid yang ada di tengah coil cepat habis, sebelum liquid yang ada di kapas sisi kanan dan kiri ke tengah lagi, dan hal ini memicu putusnya kapas pada vapor anda

Coil Tidak Seimbang : pemasangan coil yang panasnya tidak seimbang juga membuat salah satu kapas vapor anda cepat putus jika anda menggunakan double coil, maka dari itu anda harus bisa menyeimbangkan panas coil terlebih dahulu sebelum anda melakukan pemasangan kapas di coilnya