Apa itu Chain Vape? Berikut Maksud dan Artinya. Untuk teman teman vapers yang masih belum mengetahui defini dan arti chain vape/ chain vapor, berikut ulasan lengkapnya. Banyak istilah-istilah dalam dunia vape yang masih asing bagi pengguna vape sendiri, khususnya yang masih awam atau pemula. Seringkali ketidaktahuan akan istilah-istilah tersebut membuat pengguna bingung. Hal ini tentunya akan menyulitkan dalam memahami informasi terkait penggunaan, perawatan, maupun hal-hal yang berkaitan dengan vape maupun vapor.

Mengingat sejarah perkembangan vapor yang berasal dari luar negeri, maka tidak heran jika sebagian besar istilah-istilah mengenai vapor merupakan bahasa asing, yakni Bahasa Inggris. Contohnya adalah istilah mod, atomizer, wick, o ring, dan sebagainya. Ada banyak istilah yang perlu dipahami oleh para pengguna vapor, salah satunya adalah istilah chain vape. Apa itu Chain Vape? Berikut maksud dan artinya.

Tentang Chain Vape

1. Bukan “rantai vape”
Tidak banyak sumber maupun informasi yang menjelaskan secara lugas dan spesifik mengenai arti atau apa yang dimaksud dengan chain vape. Berdasarkan asal katanya, maka jika diterjemahkan mentah-mentah oleh orang awam akan diperoleh kata “rantai vape”. Apakah benar demikian? Tentu saja tidak.

Chain vape sendiri dapat dikatakan sebagai salah satu teknik dalam menikmati vapor atau rokok elektrik, yaitu menikmati vapor dengan terus menerus. Tidak sedikit pengguna yang menggemari chain vape ini dan disarankan bagi mereka untuk menggunakan teknik mouth to lung karena menghasilkan throat hit (rasa gatal tenggorokan) yang rendah, khususnya jika menggunakan liquid yang mengandung nikotin.

2. Drip/inhale/vape secara terus menerus, lebih dari lima (5) kali berturut-turut
Yang dimaksud dengan chain vape adalah drip, inhale atau vape secara terus menerus. Ada juga yang mendefinisikan chain vape sebagai melakukan vaping secara cepat atau menikmati rokok elektrik secara terus-menerus, Pengguna dapat dikatakan chain vape jika telah melakukan drip atau inhale sebanyak lima kali berturut-turut. Setelah melakukan drip atau inhale sebanyak lima kali berturut-turut, biasanya pengguna berhenti hingga atomizer menjadi sedikit lebih dingin. Jika masih kurang dari jumlah tersebut, pengguna belum bisa dikatakan chain vape.

Masih banyak yang bertanya-tanya mengenai apa itu chain vape? Berikut maksud dan artinya. Maka dari itu tidak sedikit sumber yang menggunakan bahasa mereka sendiri dalam menerjemahkan istilah tersebut agar lebih mudah dipahami, seperti menerjemahkannya sebagai menghisap buang menghisap buang terus menerus.

3. Performa mod harus bagus
Ketika melakukan chain vape, sebaiknya menggunakan mod dengan performa yang baik dan spesifikasi yang cukup tinggi. Sebab aktivitas chain vape cenderung membuat vapor bekerja lebih keras dan menjadi cepat panas terlebih jika vapor yang digunakan performanya buruk.

Jika anda termasuk pengguna yang sering melakukan chain vape namun mod vapor anda performanya kurang baik dan menggunakan baterai tunggal, maka dapat dipastikan mod anda menjadi cepat panas dan akan sering mengganti baterai. Untuk itu, bagi penggemar chain vape disarankan menggunakan mod yang memiliki overheat protection atau justru memiliki mod cadangan (lebih dari satu) dan juga baterai yang berkapasitas lebih besar agar tidak perlu mengganti atau mengisi ulang baterai.

Dari berbagai penjelasan mengenai apa itu Chain Vape? Berikut maksud dan artinya, diharapkan para penikmat vape, baik yang pemula maupun yang bukan, menjadi lebih mengerti apa yang dimaksud dengan chain vape. Dengan demikian ketika menemukan maupun mendengar kata tersebut pengguna sudah paham dan tidak lagi merasa bingung.