Saat ini beberapa wilayah di Indonesia dilanda hujan yang cukup deras dan biasanya disertai dengan angin yang cukup kencang, nah bagaimana dengan perawatan peralatan elektronik di kantor / rumah khususnya CCTV supaya tetap bekerja dengan optimal dan terhindar dari kerusakan?
Apabila musim hujan melanda, faktor risiko yang sering terjadi adalah adanya petir yang menyambar dan listrik yang tidak stabil / mati hidup. Berikut adalah tips dari kami untuk menjaga agar sistem CCTV yang telah terpasang tetap bekerja dengan baik :

1. Gunakan UPS / Uninterupted Power Supply.
Penggunaan UPS cukup penting di dalam menjaga stabilitas suplai daya ke perangkat CCTV yang ada. Sering kali ketika musim penghujan, listrik menjadi lebih tidak stabil (tegangan naik dan turun) serta sering terjadi mati listrik. Hal ini akan sangat berpengaruh pada peralatan CCTV. Oleh karena itu sangat dianjurkan untuk melengkapi sistem CCTV yang ada dengan UPS. Daya UPS yang bisa digunakan antara 500va-1200va disesuaikan dengan kebutuhan.

2. Pasang Power Surge Arrester.
Untuk daerah atau kawasan yang sering terjadi petir, disarankan menggunakan power surge arrester untuk mengurangi risiko kerusakan perangkat karena petir. Alat ini bentuk nya seperti colokan listrik biasa, namun sudah dilengkapi dengan anti petir, jadi ketika ada daya petir yang masuk kedalam sistem kelistrikan, maka tidak akan sampai pada perangkat elektronik / CCTV anda.

3. Bersihkan lensa kamera CCTV pada pemasangan outdoor.
Ketika musim hujan sangat diperlukan pengecekan kondisi kamera CCTV, terutama CCTV outdoor / luar ruangan. CCTV outdoor ini sering terkena dengan hujan, jadi perlu pembersihan lensa kamera luar secara berkala. Jika kita melihat kamera sudah berembun, berarti silica gel yang ada di dalam kamera sudah tidak baik, perlu diganti dengan silica gel yang baru.

4. Periksa konektor video dan power pada kamera CCTV.
konektor video dan power adalah konektor yang menyambungkan kabel dengan kamera CCTV, umumnya karena terkena panas dan hujan maka akan berkarat. Ketika hal itu terjadi biasanya gambar CCTV menjadi tidak optimal dan bergaris. Gantilah dengan konektor yang baru.

5. Antisipasi kerusakan dengan membackup data rekaman.
Untuk menghindarkan dari risiko kehilangan data, maka jangan lupa untuk membackup data rekaman secara berkala, sehingga terhindar dari risiko kehilangan data.