Sebuah Barcode System adalah sebuah informasi yang dikodekan kedalam sebuah bentuk garis-garis tipis dan lebar dengan spasi garis putih di tengahnya yang berisikan informasi tertentu dengan menggunakan jaringan hardware dan software , yang terutama terdiri dari komputer mobile , printer , scanner genggam , infrastruktur, dan software pendukung.

Barcode System digunakan untuk mengotomatisasi pengumpulan data di mana rekaman tangan adalah tidak tepat waktu atau biaya yang efektif. Barcode System tidak radio-frekuensi identifikasi (RFID) sistem meskipun perusahaan yang menyediakan peralatan barcode akan sering juga menyediakan RFID peralatan dan banyak perusahaan menggunakan kedua teknologi sebagai bagian dari yang lebih besar pengelolaan sumber daya sistem.

Keuntungan Menggunakan Barcode
 

  • Pengumpulan Data yang cepat dan dapat diandalkan. 
  • Pemasukan data lebih cepat terlaksana; 
  • 10,000 kali lebih akurat 
  • Mengurangi Biaya 
  • Biaya tenaga kerja; 
  • Mengurangi kerugian pendapatan akibat kesalahan pengunpulan data lapangan; 
  • Memudahkan dalam mengatur level persediaan 
  • Meningkatkan kerja manajemen 
  • Pengambilan keputusan lebih baik; Akses cepat kepada informasi yang dibutuhkan. 

Dimana aplikasi Barcode dapat digunakan ?
 

  1. Work In Progress 
  2. Kontrol Persediaan 
  3. Akses Keamanan 
  4. Waktu dan Kehadiran
  5. Kantrol Kualitas 
  6. Packaging 
  7. Pengumpulan data dari Forms 
  8. Sistem Pengukuran Produktifitas 
  9. Manajemen Dokumen 
  10. Barcode pada industri eceran 
Sebuah label Barcode memiliki tiga buah informasi penting, diantaranya:
  1. Identifikasi keanggotaan produsen pada sebuah standar produk
  2. Identifikasi Produk. 
  3. Sebuah angka pemeriksa untuk memastikan bahwa alat pembaca telah membacanya dengan benar. 
Sebuah standar umum internasional telah dimunculkan yang juga berisikan UPC yang dikenal dengan GTIN atau Global Trade Item Number. 
 
Barcode pada industri eceran (lanjutan)
Cara membuat angka pemeriksa atau Check Digit: 
Jika anda memiliki deretan Barcode: 31457901258 
 
Tandai kode tersebut sebagai Odd dan Even: 
31457901258 = Odd 
31457901258 = Even 
 
Tambahkan semua angka Odd dan dikali 3
3+4+7+0+2+8 = 24 → 24 * 3 = 72 
 
Tambahkan semua angka Even 
1+5+9+1+5 = 21 
 
Lakukan langkah berikut 
100 – ( 72 + 21) = 100 – 93 = 7 
 
Maka Check Digit-nya adalah 7 
Barcode pada industri eceran (lanjutan) 
Saat sebuah atau rentetan kode barcode dibaca: 
Alat pembaca menguraikan simbol barcode kedalam sebuah seri penomeran yang sesuai dengan GTIN. 
 
GTIN digunakan sebagai nomor identifikasi produk di dalam database. 
GTIN hanya merupakan standar penomeran yang digunakan pada database. 
 
Sesuai dengan GTIN yang telah diidentifikasi, sistem kemudian mencari informasi ke dalam database yang memiliki informasi menyeluruh terhadap: pabrik, nama produk, deskripsi, harga, warna, ukuran, dan lain sebagainya. 
 
Sistem kemudian memberikan informasi yang didapat kepada sistem point-of-sale atau checkout register sehingga total belanja dapat dihitung dan tanda terima dapat dicetak.