Mesin absensi sidik jari salah satu peralatan elektronik yang penggunaannya digunakan secara berkala dan terus menerus. Apalagi jika perusahaan Anda sebuah pabrik yang beroperasi 24 jam. Maka mesin itu akan terus menyala selama jam kerja berlangsung. Tentu ini menjadi perhatian khusus agar mesin ini dapat berfungsi dengan baik secara terus menerus. Mesin absensi sidik jari pada umumnya mampu bertahan mulai dari 5 tahun bahkan sampai 10 tahun dengan perawatan yang tepat. Apa saja bentuk perawatannya, berikut cara merawat mesin absensi sidik jari dengan benar :
1. Pembersihan kaca sensor fingerprint
Cara membersihkan kace sensornya cukup dengan merekatkan selotip bening ke permukaan sensor fingerprint. Lalu angkat dan lakukan secara berulang hingga bersih. Perawatan ini bisa dilakukan minimal 3 hari sekali atau maksimal 1 minggu sekali.
2. Hapus data di mesin absensi secara berkala
Sebaiknya data lama yang sudah didownload, dihapus secara berkala. Ini bertujuan untuk membuat kinerja identifikasi sensor menjadi lebih cepat. Hal ini juga berpengaruh pada saat download data, sehingga lebih cepat.
3. Nyalakan mesin seperlunya
Jika tidak digunakan sebaiknya dimatikan dan cabut dari sumber listrik, apalagi pada musim hujan petir. Bisa kemungkinan terkena petir.
4. Pemeriksaan berkala di Service Center Resmi
Pemeriksaan mesin absensi fingerprint penting untuk memastikan kondisi dalam keadaan optimal.
Berikut tips merawat mesin absensi sidik jari secara sederhana agar kondisi mesin Anda tetap optimal. Jika ada kendala dalam mesin Anda,