Printer kasir yang biasa dikenal mini printer merupakan printer kecil yang digunakan pada mesin kasir, cash register, maupun komputer kasir. Jika anda memiliki rencana membuka usaha retail, restoran, cafe, bakery sebaiknya anda mencari referensi jenis printer mana yang cocok dipakai.

Untuk saat ini ada 2 teknologi yang diadopsi oleh mini printer ini, yaitu thermal dan dot matrik. Bagi anda yang masih awam jangan khawatir, dalam artikel ini akan dijelaskan perbedaan diantara keduanya.

Dot Matrik
Jenis printer kasir ini harganya relatif lebih murah jika dibandingkan dengan thermal, tidak heran jika banyak minimarket yang menggunakannya. Akan tetapi, ada beberapa kelemahan yang tampaknya akan menjadi pertimbangan anda jika memilih printer jenis ini.

  1. Proses cetak struk akan menghasilkan suara yang berisik. Semua printer dot matrik menggunakan teknologi pin head sehingga menimbulkan suara berisik saat melakukan pencetakan.
  2. Kecepatan cetak lebih lambat jika dibandingkan thermal.
  3. Biaya maintenance lebih tinggi. Harga kertas yang murah menjadi salah satu faktor mengapa printer dot matrik masih banyak digunakan. Kualitas kertas yang murah biasanya memiliki karakteristik berserat tinggi, hal ini bisa berakibat merusak pin head printer. Jika salah satu pin pada head printer rusak, maka anda harus mengganti satu modul keseluruhan dan harganya mahal. Itulah sebabnya kenapa biaya perawatan lebih mahal jika terjadi kasus seperti diatas.

Thermal
Printer thermal telah menjadi penyedia standar dalam system POS, khususnya dalam bisnis restoran sangat jarang menemukan tempat yang tidak menggunakan printer ini. Bagi kebanyakan printer thermal harganya memang lebih mahal, kertas thermal pun juga jauh lebih mahal dibandingkan printer dot matrik, tapi untuk soal kehandalan pinter thermal jauh lebih unggul. Beberapa kelebihan printer thermal bila dibanding dot matrik.

  1. Printer thermal mempunyai tingkat kecepatan yang luar biasa jika dibandingkan dengan printer dot matrik. Perbandingannya printer dot matrik akan mencetak sekitar 3 baris per detik tetapi untuk printer thermal dapat menghasilkan 20 baris perdetik.
  2. Printer thermal menghasilkan gambar yang lebih baik jika dibandingkan dengan printer dot matrik.
  3. Untuk membandingkan biaya perawatan antara printer thermal dengan printer dot matrik termasuk biaya perbaikan memang harga kertas printer thermal lebih mahal dibandingkan dengan dot matrik tetapi untuk penggantian pita ribbon untuk printer dot matrik jauh lebih mahal ketimbang membeli kertas thermal. Ketika biaya perbaikan dan biaya perawatan berkala printer dot matrik ditambahkan maka akan jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan printer thermal.

Jika anda sudah mengetahui perbedaan teknologi antara dot matrik dan thermal, maka pilihlah printer kasir yang sesuai dengan kebutuhan anda, dan sesuaikan dengan jenis usaha anda.